Rabu, Desember 4, 2024
Beranda blog Halaman 306

Selamat Datang Di Lamtim Mahasiswa KKN Unila

0

PERSPEKTIFLAMPUNG-Bupati Lampung Timur Chusnunia menyambut kedatangan 721 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung Periode I Tahun 2018. Para mahasiswa tersebut  akan melaksanakan pengabdian masyarakat di wilayah Kabupaten Lampung Timur, mulai Senin 22 Januari hingga 31 Maret 2018 mendatang.

“Selamat datang, dan selamat melaksanakan tugas dari kampus di wilayah Lamtim”kata Chusnunia didampingi Wakil Bupati Zaeful Bokhari dan jajaran Forkopimda  di Gedung Pusiban Sukadana, Senin (21/1).

Chusnunia yang akrab disapa Mbak Nunik mengatakan, juga berharap kehadiran para mahasiswa di Lamtim dapat membantu masyarakat dalam melaksanakan pembangunan di segala bidang. Itu termasuk, membantu  para kawula muda agar bijak dalam aktivitas di media sosial. “Pemuda-pemuda di desa yang sudah melek teknologi. Bahkan,  banyak yang aktif di media sosial. Namun, mereka masih tetap membutuhkan tambahan ilmu dari paa mahasiswa agar bijak dan bisa mengangkat potensi desanya melalui media sosial,”harap Chusnunia.

Senada disampaikan Wakil Bupati Zaiful Bokhari.  “Kami harap para mahasiswa mampu berkonstribusi dalam membantu masyarakat untuk berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki serta mampu mengatasi  berbagai persoalan yang ada,”kata Zaeful Bokhari. (wyn)

Bupati Lamtim Chusnunia dan Jajaran Forkopimda saat Sambut Kedatangan Mahasiswa KKN Unila. foto Ist

Nunik : Ayo Budidaya Lele

0

PERSPEKTIFLAMPUNG-Keberhasilan masyarakat Desa Donomulyo Kecamatan Bumi Agung, khususnya kelompok Agro Mina Lestari dalam berbudidaya ikan lele mendapat apresiasi Bupati Lampung Timur Chusnunia.

Bahkan orang nomor satu di Lamtim yang akrab disapa Mbak Nunik tersebut, berharap keberhasilan budidaya lele di Donomulyo akan ditiru petani ikan air tawar di kecamatan lain. “Semoga kecamatan lain yang berpotensi menjadi wilayah budidaya ikan air tawar mencontoh keberhasilan petani ikan lele di desa ini,” harap Chusnunia saat menyaksikan panen raya ikan lele di Desa Donomulyo Kecamatan Bumi Agung, Senin (22/1).

Lebih lanjut Mbak Nunik mengungkapkan, guna mendukung program pengambangan budidaya ikan air tawar, Pemkab Lamtim menyalurkan dana pendampingan. Baik itu, yang bersumber dari APBD maupun APBN melalui Kementrian Kelautan dan Perikanan.  “Untuk daerah yang cocok dengan budidaya ikan air tawar tentu akan kami dukung pengembangannya,”imbuh Nunik didampingi didampingi Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan KMS.Tohir Hanafi. Hadir juga dalam panen raya tersebut Dandim 0411 Letkol Burhanudin dan jajaran Forkopimda dan Forkoimcam. (wyn)

Bupati Lamtim dan Jajaran saat panen lele di Donomulyo Bumi Agung.. Foto Ist

PPDP Lamtim Gelar Coklit Di Rumah Chusnunia

0

PERSPEKTIFLAMPUNG-Panitia pemutakhiran data pemilih (PPDP) Kabupaten Lampung Timur melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) di rumah Bupati setempat Chusnunia, Sabtu (20/1).

Selain PPDP, coklit yang dilaksanakan di rumah  di Desa Karang Anom Kecamatan Wawaykarya tersebut juga dihadiri Komisioner KPU Provinsi Lampung Handi Mulyaningsih, Komisioner KPU Lamtim Husin serta angota Panwas kecamatan setempat.

Saat menerima kedatangan PPD, Chusnunia berharap pelaksanaan coklit di Lamtim berjalan lancar.  “Kami berhaap melalui coklit ini, data pemilih untuk Pilgub Lampung mendatang riel. Bila datanya riel, diharapkan partipasi masyarakat dapat meningkat,”harap Chusnunia yang juga bakal calon Wakil Gubernur Lampung.

Di tempat yang sama Komisioner KPU Provinsi Lampung Handi Mulyaningsih menjelaskan, coklit dilaksanakan secara serentak mulai 20 Januari hingga 18 Februari 2018. “Hari pertama coklit dilaksanakan  di rumah para tokoh masyarakat, kepala daerah termasuk para bakal calon kepala daerah,”jelas Handi Mulyaningsih.  Sementara Komisioner KPU Lamtim Husin mengungkapkan,  untuk coklit yang KPU Lamtim  menerjunkan 2.642 PPDP. (wyn)

PPD Tempelkan Stiker di Rumah Chusnunia Sebagai Tanda Sudah Dilakukan Coklit.

Sekda Lamtim Tinjau Pabrik Senpi di Jabung

0

PERSPEKTIFLAMPUNG-Sekertaris Kabupaten Lampung Timur Syahrudin Putera berharap para camat dan kepada desa meningkatkan pengawasan terhadap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah masing-masing.

Hal itu disampaikan Syahrudin saat mendampingi Kapolda Lampung Irjen Suntana meninjau lokasi pembuatan senjata api rakitan di Desa Tanjungsari Kecamatan Jabung. Menurutnya, selama ini Bupati Chusnunia beserta jajaran Pemkab Lamtim sering menyampaikan kepada masyarakat agar tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum. “Terungkapnya lokasi pembuatan senjata api illegal di Lamtim merupakan momentum untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dan pembinaan kepada masyarakat,”harap Syahrudin didampingi Kepala Badan Kesbangpol Linmas Wirham Riadi

Pada kesempatan itu, Syahrudin juga menyempatkan diri meninjau langsung rumah tersangka Yl dijadikan lokasi pembuatan senjata api rakitan. “Ini harus menjadi kasus yang terakhir di Lamtim,”tegas Syahrudin.  (fri)

Sekda Lamtim Syahrudin berbaju batik saat meninjau lokasi pembuatan senpi Illegal di Jabung.

Kapolda Lampung Himbau Masyarakat Serahkan Senpi Illegal

0

 

PERSPEKTIFLAMPUNG-Kapolda Lampung Irjen Suntana menghimbau masyarakat yang memiliki dan menyimpan senjata api illegal diserahkan ke petugas yang berwajib. Itu disampaikan Kapolda Lampung saat meninjau lokasi pembuatan senjata api rakitan di Desa Tanjungsari Kecamatan Jabung Lampung Timur, Kamis (18/1) .

Menurut Irjen Suntana, terbongkarnya kasus pembuatan senjata api illegal di wilayah Lamtim diharapkan dapat mengungkap kasus serupa di wilayah lain. “Kami akan mengembangkan penyidikan agar peredaran senpi illegal di Lampung dapat diberantas,”tegas Irjen Suntana dan jajaran didampingi Kapolres Lamtim AKBP Yudi Chandra Erlianto.

Diketahui sebelumnya, petugas Polres Lampung Timur berhasil menggerebek sentra pembuatan senjata api (senpi) rakitan di Desa Tanjungsari Jabung, Senin (15/1) lalu. Bersama tersangka, polisi mengamankan sejumlah piranti pembuatan senpi.

Kapolres Lamtim AKBP Yudy Chandra didampingi Kasat Reskrim AKP Sugandhi S. Nugraha mengungkapkan, pihaknya berhasil menggerebek sentra pembuatan senpi milik YLK (31), warga Desa Tanjungsari Jabung. “Penggerebekkan dilakukan berkat informasi warga, yang menyebutkan lokasi tersebut merupakan lokasi pembuatan senpi rakitan,” kata Yudy Chandra, Selasa (16/1).

Dilanjutkan, selain mengamankan tersangka, pihaknya juga menyita sejumlah piranti perakitan senpi di lokasi penggerebekkan, termasuk 4 pucuk kerangka senpi, 7 buah silinder, 8 butir amunisi, dan 10 bungkus plastik klip bening berisi sisa narkoba jenis sabu. Untuk penyidikan lebih lanjut, tersangka dan barang bukti yang berhasil disita, kini diamankan di Mapolres Lamtim. (Fri)

 

Kapolda Lampung Irjen Suntana

 

AKP Kasyfi Jabat Kasat Lantas Polres Kota Metro

0

PERSPEKTIFLAMPUNG-Gerbong mutasi jabatan kembali bergerak ke Polres Kota Metro, jabatan Kepala Satuan Lalu lintas (Kasat Lantas) diserahterimakan dari pejabat lama AKP Zainal Abidin SH, kepada pejabat baru AKP Muhammad Kasyfi Mahardika S IK.

Pejabat lama, selanjutnya akan menempati posisi baru sebagai perwira pada Subdit PJR Ditlantas Polda Lampung, sedangkan pejabat baru sebelum menempati posisi sebagai Paur BPKB Sub Divreg Ditlantas Polda Lampung. “Pergantian jabatan, merupakan hal yang wajar dalam organisasi Polri, yang bersifat dinamis untuk menghadapi perubahan, demi memelihara kelangsungan estafet kepemimpinan serta menjaga amanah,” kata Kapolres Kota Metro, AKBP Umi Fadilah Astutik, Kamis (18/1).

Lebih lanjut, Umi Fadilah menambahkan, mutasi perwira di jajarannya tersebut, diharapkan juga dapat membawa perubahan dan kebaikan, menuju Polri yang promoter (profesional, modern, dan terpercaya). “Saya yakin, dengan pengalamannya pejabat yang lama mampu bekerja dengan baik di tempat tugas yang baru, demikian halnya dengan pejabat yang baru. Ini dalam rangka menuju Polri yang promoter,” pungkasnya. (Fri)

Dinas PU Kota Metro Sulap Jembatan jadi Objek Wisata

0

PERSPEKTIFLAMPUNG-Dinas PU dan Tata Ruang Kota Metro menyulap sejumlah jembatan di Bumi sai Wawai menjadi objek wisata, melalui program penataan jembatan.

Kepala Bidang Pengairan Dinas PU dan Tata Ruang Kota Metro, Surahman ST mengatakan, dalam rangka mendukung salah satu visi Kota Metro sebagai Kota Wisata Keluarga, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disparpora), serta Dinas Pemukiman dan Perumahan, melakukan penataan jembatan, dengan memasang ornamen dan lampu pada sejumlah titik jembatan yang ada di Kota Metro. “Sedikitnya 9 titik jembatan pada sejumlah jalur irigasi kini dihiasi ornamen dan lampu hias,” kata Surahman, Rabu (17/1).

Menurut dia, 9 titik jembatan tersebut, meliputi, jembatan di Jalan Patimura Banjarsari Metro Utara, jembatan di Jalan Imam Bonjol 22 Hadimulyo Metro Pusat, jembatan di Jalan Alamsyah Ratu Perwiranegara, jembatan di Jalan Sutan Syahrir Tejoagung Metro Timur, jembatan di Jalan Ahmad Yani Tejoagung Metro Timur, jembatan di Jalan AH Nasution Yosodadi Metro Timur, jembatan di Jalan Yos Sudarso Metro Barat, jembatan di Soekarno-Hatta Mulyojati Metro Barat, dan jembatan di Jalan Soekarno-Hatta Ganjaragung Metro Barat. “Dengan pemasangan ornamen dan lampu, jembatan yang terlihat gelap pada malam hari, kini menjadi indah, dan menjadi destinasi wisata di Kota Metro,” ujar dia.

Ia juga menambahkan, pada tahun 2018, pihaknya merencanakan penambahan penataan jembatan, pada sejumlah lokasi. “Pada awalnya, kami hanya akan merubah kesan seram pada jembatan yang ada. Tetapi, ternyata mendapat respon positif dari sejumlah kalangan. Bahkan, jika malam hari banyak warga yang datang ke jembatan hanya untuk sekedar berfoto,” jelas dia.

Berdasarkan pantauan, sejumlah warga Kota Metro menyambut baik pelaksanaan penataan jembatan oleh Dinas PU dan Tata Ruang setempat. Jembatan yang sebelumnya gelap dan kerap menjadi lokasi aksi lejahatan, kini justru ramai sebagai tempat berfoto. “Sekarang kami tidak takut lagi berada di lokasi ini,” kata Rani, salah seorang remaja yang kedapatan berfoto selfi di salah satu jembatan. (Fri)

Pengurus Macab LMP Lamtim Resmi Dilantik

0
Jajaran Pengurus Macab LMP Lamtim berfoto bersama dengan Bupati Lamtim dan Ketua Umum Mabes LMP Hi. Ade Efil Manurung

PERSPEKTIFLAMPUNG – Ketua Markas Daerah Laskar Merah Putih (Mada LMP) Provinsi Lampung Johan Nasri melantik langsung jajaran pengurus Macab LMP Lamtim Periode 2017 –  2022,  di gedung Pusiban, Selasa (16/1).

Dalam acara tersebut nampak istimewa,  karena dihadiri langsung oleh Ketua Umum Mabes LMP Hi. Ade Erfil Manurung,  Ketua Macab LMP Lampung Johan Nasri,  Bupati Lamtim Chusnunia Chalim,  Sekdakab Lamtim Syahrudin Putra,  serta seluruh pengurus Macab LMP se-provinsi Lampung.

Dalam sambutannya Ketua Macab LMP Lamtim Amir Faisol mengatakan bahwa  para pengurus Macab LMP Lamtim berasal dari semua kalangan, latar belakang dan profesi, dengan satu tujuan yaitu, menjaga keutuhan NKRI dengan menjunjung persatuan dan kesatuan.

” Macab LMP Lamtim kedepan akan terus bersinergi dengan Pemkab Lamtim untuk mendukung semua program yang sifatnya untuk kemajuan bumi tuah bepadan,”jelasnya.

Ketua Umum Mabes LMP Hi. Ade Efil Manurung menerangkan bahwa LMP bukan merupakan organisasi kumpulan  premanisme,  melainkan organisasi sosial kemasyarakatan yang memiliki komitmen untuk membela negara diatas kepentingan pribadi.

Ia juga meminta,  kegiatan ini dapat dijadikan momentum bagi LMP Lamtim dapat menjalin kerjasama yang baik,  dengan mendukung seluruh Program Pemkab Lamtim untuk kemajuan Kabupaten Lamtim.

” Saya ucapkan selamat kepada para pengurus Macab LMP Lamtim yang baru saja dilantik,  untuk itu saya berharap dapat tetap menjaga eksistensi organisasi ini,  dan memberikan manfaat kepada masyarakat,  khususnya masyarakat Lamtim,”harapnya.

Sementara itu,  dalam arahannya Bupati Lamtim Chusnunia Chalim mengajak seluruh pengurus Macab LMP Lamtim untuk sama-sama bergotong royong dengan pemkab Lamtim dalam hal  membangun Lamtim.

” Saya harap dengan kepengurusan yang baru,  Macab LMP Lamtim dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan yang positif demi kemajuan Kabupaten Lamtim. Untuk itu, pemkab Lamtim akan menganggarkan melalui APBD 2018 ini, “tegasnya. (*)

Penertiban Samber Park, Butuh Sinergitas Instansi Terkait

0

PERSPEKTIFLAMPUNG-Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Metro membutuhkan sinergi dari instansi terkait, termasuk TNI dan Polri, dalam upaya penertibkan kawasan Samber Park dari pedagang kaki lima (PKL) dan warung remang-remang.

Kepala Satuan Pol PP Kota Metro, Imron SP mengatakan, menindaklanjuti keluhan warga terkait keberadaan PKL yang mendirikan tenda di atas trotoar, serta warung remang-remang di kawasan Samber Park, pihaknya memerlukan sinergitas dengan instansi terkait. “Kami sudah mendapat laporan tersebut, tetapi akan berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk TNI dan Polri, terutama untuk penertiban warung remang-remang,” kata Imron, Selasa (16/1).

Dikatakannya, sesuai dengan Perda Kota Metro nomor 9 tahun 2017 tentang Ketertiban Umum, Kebersihan dan Keindahan, padal pasal 12 huruf (a) disebutkan, dilarang mempergunakan jalan umum/ trotoar atau pada teras depan bangunan pertokoan/ pasar yang menghadap pada jalan umum untuk PKL atau usaha lainnya. “Larangan berjualan di atas trotoar atau jalan umum sudah diatur dalam Perda nomor 9 tahun 2017,” tandasnya.

Pada bagian lain, pihaknya mengedepankan upaya persuasif dan negoisasi serta mencari solusi untuk penataan kawasan Samber Park. “Perlu ada solusi, akan dikemanakan para pedagang tersebut, bukan sekedar ditertibkan,” ujar dia.

Diketahui, warga Kota Metro menyoal keberadaan tenda pedagang di sepanjang trotoar pada sisi sebelan selatan Lapangan Samber (kini Samber Park, red). Pasalnya, selain merampas hak pejalan kaki, tenda para pedagang merusak pemandangan lokasi yang digadang-gadang sebagai salah satu icon Kota Metro tersebut.

Ironisnya, Pemkot setempat terkesan melegalkan keberadaan para pedagang yang terdiri dari pedagang buah dan minuman di lokasi tersebut, karena pedagang dipungut retribusi sampah sebesar Rp 2.000 per hari.

Warga lain juga mengungkapkan, kegiatan warung remang-remang diiringi musik yang keras, yang diduga menjadi ajang transaksi prostitusi, juga sudah berlangsung lama. Sayangnya, belum ada tindakan tegas dari Pemkot dan aparat keamanan. “Selain mengganggu ketenteraman warga, keberadaan warung remang-remang juga bakal menodai visi Kota Metro sebagai kota pendidikan,” ujar salah seorang warga setempat. (Fri)

Polres Lamtim Gerebek Sentra Pembuatan Senpi Rakitan

0

PERSPEKTIFLAMPUNG-Petugas Polres Lampung Timur berhasil menggerebek sentra pembuatan senjata api (senpi) rakitan di Desa Tanjungsari Jabung, Senin (15/1). Bersama tersangka, polisi mengamankan sejumlah piranti pembuatan senpi.

Kapolres Lamtim AKBP Yudy Chandra didampingi Kasat Reskrim AKP Sugandhi S. Nugraha mengungkapkan, pihaknya berhasil menggerebek sentra pembuatan senpi milik YLK (31), warga Desa Tanjungsari Jabung. “Penggerebekkan dilakukan berkat informasi warga, yang menyebutkan lokasi tersebut merupakan lokasi pembuatan senpi rakitan,” kata Yudy Chandra, Selasa (16/1).

Lanjutnya, selain mengamankan tersangka, pihaknya juga menyita sejumlah piranti perakitan senpi di lokasi penggerebekkan, termasuk 4 pucuk kerangka senpi, 7 buah silinder, 8 butir amunisi, dan 10 bungkus plastik klip bening berisi sisa narkoba jenis sabu.

Untuk penyidikan lebih lanjut, tersangka dan barang bukti yang berhasil disita, kini diamankan di Mapolres Lamtim. (Fri)