Perspektiflampung.com – Anggota Fraksi Partai Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Timur mempertanyakan anggaran penanggulangan virus corona.
Sebagai mana diungkapkan Purwianto dari Fraksi Gerindra yang keberatan bila pengalokasian anggaran virus corona menggeser kegiatan pembangunan. Pertimbangannya, alokasi belanja pembangunan infrastruktur merupakan hak masyarakat..
Terlebih, dengan total APBD 2020 yang mencapai Rp2,2 triliun. Purwianto berpendapat, anggaran untuk penanggulangan virus corona termasuk dampak sosialnya tetap dapat dialokasikan tanpa harus menggeser anggaran pembangunan infrastruktur.
Menurutnya, masih banyak kegiatan belanja langsung dan belanja tidak langsung yang dapat digeser untuk penanggulangan virus corona.
Diberitakan sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Timur (Lamtim) akan mendukung rencana Pemerintah Daerah (Pemda) Lamtim untuk penambahan alokasi anggaran penanganan Covid-19.
Ketua DPRD Lamtim, Ali Johan Arif mengatakan, rencana penambahan anggaran untuk penanganan wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) sangat dibutuhkan dalam kondisi darurat saat ini. Pemkab Lamtim telah melakukan perhitungan kebutuhan dalam 3 bulan ke depan sebesar Rp.49 milyar.
Ditambahkan Ali Johan Arif, untuk memenuhi kebutuhan penanganan Covid-19, perlu dilakukan revisi anggaran yang sudah ditetapkan. Untuk pengesahan apakan hanya perlu persetujuan pimpinan atau secara teknis lainnya dapat dilakukan dalam kondisi darurat. “DPRD akan mendukung, terkait masalah teknis perubahan dan penataan anggaran harus menyesuaikan dengan peraturan perundang-undangan,” terang Ali Johan Arif.
Diakui Ali Johan Arif, DPRD Lamtim akan mendukung perubahan tersebut karena di masa tanggap darurat saat ini, masyarakat membutuhkan kepedulian dari pemerintah dan pemerintah daerah. “DPRD akan mendukung sepenuhnya, karena hal ini menyangkut kepentingan rakyat,” kata Ali Johan Arif.
Hal yang sama juga di sampaikan Taufik Gani anggota Fraksi Demokrat. Menurutnya berapapun besaran anggaran yang dibutuhkan dalam penanganan wabah Covid-19 tidak jadi persolan. “Kami dari Fraksi Demokrat akan mendukung berapapun besaran kebutuhan anggaran untuk penanganan covid-19,” kata Taufik Gani.
Ditanbahkannya, Fraksi Demokrat mengharapkan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat terhadap wabah Covid-19 lebih penting. “Keselamatan nyawa warga dan membantu waga tidak mampu lebih penting dari pada hanya untuk infrastruktur,” pungkas Taufik Gani. (Fri).