perspektiflampung.com-Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menggelar peringatan hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke 79, Sabtu 17 Agustus 2024.
Puncak peringatan HUTRI ke 79 ditandati dengan upacara detik-detik proklamasi yang digelar di Lapangan Merdeka Sukadana, mulai pukul 07.50 – 09.05 WIB. Bertindak selaku inspektur upacar Bupati Lamtim M.Dawam Rahardjo. Selanjutnya, Wakil Ketua DPRD Ariyan Putra Marga membacakan teks proklamasi.
Untuk pasukan pengibar bendera (Paskibra), Zalfaa Adelia Rizqina dari SMAN 1 Purbolinggo sebagai pembawa baki. Selanjutnya, Iqbal Darmawan dari SMA Negeri 1 Purbolinggo sebagai pembentang bendera, Satrio Vickya Kurniawan dari SMA Negeri 1 Labuhanratu sebagai penggerek dan Muhammad Arifin Putra Willianto dari MAN IC Lamtim sebagai senter.
Pada upacara tersebut juga dikibarkan bender merah putih terbesar ukuran 8 x 12 meter. Bendera untuk memecahkan rekor Muri itu dikibarkan ditas 2 unit truk.
“Peringatan HUT RI ke-79 merupakan momentum untuk merenungkan kembali perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa, raga, dan harta demi tegaknya NKRI,”kata Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin dalam amanat yang dibacakan M.Dawam Rahardjo.
Dalam amanatnya, Pj.Gubernur Lampung juga menyatakan, Sai Bumi Ruwa Jurai sebagai bagian Nusantara, memiliki peran strategis mewujudkan Indonesia Maju. Pasalnya, Provinsi Lampung memiliki sumber daya alam yang melimpah dan potensi ekonomi yang besar dan keberagaman budaya.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Lampung untuk saling mengisi, bekerja keras dan saling bahu-membahu, dalam membangun Provinsi Lampung yang lebih baik, sehingga dapat turutserta dalam membangun Indonesia yang lebih maju,”lanjut M.Dawam saat membacakan amanat Pj.Gubernur Lampung.
Usai upacara M.Dawam didampingi Wakil Bupati Azwar Hadi Dandim 0429 Letkol Arief Budiman, Kapolres AKBP Benny Prasetya dan jajaran Forkopimda juga menyatakan, peringatan HUTRI ke 79 merupakan momentum bagi masyarakat Lampung Timur untuk menyiapkan diri menyongsong Indonesia Maju.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan Satya Lencana Karya Satya (SLKS) kepada 129 aparatur sipil negara (ASN).
Setelah itu,Bupati dan jajaran Forkopimda menuju Aula Sekretariat Kabupaten Lamtim untuk menyaksikan upacara detik-detik proklamasi di Istana Ibukota Nusantara secara virtual. (rip)